KTI (2024): ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. F YANG MENGALAMI GOUT ARTHERITIS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI AKUT DI UPT PANTI SOSIAL REHABILITASI LANJUT USIA DAN REHABILITASI PENYANDANG DISABELITAS PONTIANAK
No Thumbnail Available
Date
2024-08-08
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PERPUSTAKAAN STIKES YARSI PONTIANAK
Abstract
Latar Belakang: Prevalensi gout arthritis menurut WHO (World Health
Organization), tahun 2019 sekitar 335 juta orang di dunia, diperkirakan angka ini
terus meningkat hingga tahun 2025. Di UPT Panti Sosial Rehabilitasi Lanjut Usia
dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas kasus gout arthritis menduduki peringkat
kedua yang diderita oleh lansia yaitu sebanyak 31 orang lansia menderita gout
arthritis dari 75 lansia. Gout arthritis memiliki tanda gejala yang khas yaitu adanya
keluhan nyeri, dampak nyeri gout arthritis yang dirasakan lansia berupa menurunya
kualitas hidup lansia karena nyeri yang sangat menganggu aktivitas sehari-hari.
Asuhan keperawatan yang diberikan peneliti pada penderita gout arthritis yaitu
menggunakan terapi non-farmakologi dengan penerapan intervensi keperawatan
kompres hangat yang dikolaborasi dengan tanaman daun kelor untuk mengurangi
nyeri dari gout arthritis.
Tujuan: Menganalisis proses Asuhan Keperawatan pada Ny.F yang Mengalami
Gout arthritis dengan Masalah Keperawatan Nyeri Akut di UPT Panti Sosial
Rehabilitasi Lanjut Usia dan Rehabilitasi Penyandang Disabilitas.
Hasil: Intervensi asuhan keperawatan dilakukan selama 3 hari didapatkan hasil
masalah nyeri akut teratasi, gangguan mobilitas fisik teratasi, dan defisit
pengetahuan teratasi.
Kesimpulan: Asuhan keperawatan pada Ny. F yang mengalami gout arthritis
dengan intervensi keperawatan kompres hangat daun kelor untuk menurunkan skala
nyeri
Kata Kunci: Gout arthritis, Kompres Hangat Daun Kelor, Nyeri Akut.
Description
Keywords
Citation
APA (American Psychological Association)